MALANG, PAGITERKINI.COM – Dalam upaya mempererat silaturahmi dan meningkatkan profesionalisme jurnalistik, dua pucuk pimpinan redaksi dari Metropagi.id dan Batasmedia99.com menggelar pertemuan di kantor redaksi Batasmedia99.com, yang berlokasi di Jl. Kemantren III No. 35, Bandungrejosari, Kec. Sukun, Kota Malang, Jawa Timur.
Pertemuan ini bertujuan untuk memperkenalkan perkembangan dunia media, memahami teori dasar jurnalistik, serta meningkatkan kualitas penulisan press release yang efektif dan strategis.
Redaktur Pelaksana Batasmedia99.com, Eko Dwi Yulianto, S.H., menegaskan, bahwa dalam era informasi yang berkembang pesat, jurnalis memiliki tanggung jawab besar dalam menyajikan berita yang valid dan terpercaya.
“Berita yang valid harus didasarkan pada fakta yang telah diverifikasi, disajikan secara objektif, serta mempertimbangkan berbagai sudut pandang. Jurnalis berperan sebagai pengawas masyarakat yang bertugas mengumpulkan informasi dari sumber terpercaya, melakukan penelitian mendalam, serta melakukan verifikasi sebelum dipublikasikan,” ujarnya, Senin (24/02/2025).
Ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi jurnalis dalam menjaga independensi di tengah tekanan politik, komersial, maupun ancaman keamanan. Keberanian dalam mengungkap fakta menjadi kunci menjaga integritas jurnalistik.
“Di era digital yang penuh dengan disinformasi dan hoaks, jurnalis harus lebih bertanggung jawab dalam memverifikasi kebenaran informasi sebelum dipublikasikan. Mereka harus mampu mengidentifikasi serta melawan hoaks dengan memberikan konteks dan analisis yang mendalam,” tambahnya.
Sementara itu, Heri Siswanto, S.H., M.H., selaku Pimpinan Redaksi Metropagi.id, membahas teknik penyusunan berita dan press release yang sesuai dengan kaidah jurnalistik.
“Berita merupakan laporan peristiwa yang aktual, relevan bagi pembaca, melibatkan tokoh penting, serta memiliki dampak signifikan. Oleh karena itu, penulisannya harus memperhatikan unsur 5W+1H,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Andreas Wiusan, S.H., M.H., selaku Dewan Penasihat Metropagi.id, menekankan bahwa press release yang baik harus mematuhi standar jurnalistik, mulai dari proses wawancara, riset, hingga verifikasi informasi sebelum dipublikasikan.
Ia menjelaskan, bahwa dalam menulis berita, jurnalis harus mempertimbangkan aspek aktualitas, daya tarik, kepentingan publik, kedekatan, dan dampak peristiwa. Selain itu, strategi penyajian berita yang menarik juga menjadi faktor penting agar berita dapat menarik perhatian pembaca.
Untuk memastikan berita lebih efektif dan menarik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh jurnalis, di antaranya:
– Perencanaan liputan yang matang dengan pembagian tugas yang jelas.
– Menentukan judul dan lead sejak awal sebelum melakukan peliputan.
– Memperhatikan detail liputan serta kesiapan mengubah sudut pandang jika diperlukan.
– Fotografer dan videografer harus lebih fokus pada momen penting, bukan hanya seremoni.
– Menemukan dan menampilkan elemen human interest dalam berita.
– Menyusun press release dengan sudut pandang yang menarik.
– Melengkapi berita dengan foto dan caption yang informatif untuk memberikan konteks yang jelas.
Dengan adanya koordinasi dan konsolidasi antara dua media ini, diharapkan kualitas pemberitaan semakin meningkat, serta jurnalis dapat menjalankan tugasnya dengan lebih profesional dan berintegritas.
(Mal/Redaksi)












Tinggalkan Balasan