TULUNGAGUNG, PAGITERKINI.COM – Lapas Tulungagung resmi berganti kepemimpinan dalam acara pisah sambut yang digelar pada Jumat, 14 Februari 2025. Ma’ruf Prasetyo Hadianto kini menjabat sebagai Kepala Lapas Tulungagung, menggantikan R. Budiman P. Kusumah.
Acara diawali dengan pertunjukan seni jaranan, bagian dari program pembinaan warga binaan, yang disuguhkan kepada para tamu undangan sebelum memasuki Aula R. Moestopo.
Dalam sambutan perpisahannya, R. Budiman P. Kusumah menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran Lapas Tulungagung atas dedikasi dan kerja sama selama masa kepemimpinannya. Ia mengapresiasi semangat kebersamaan yang telah terjalin dan berharap hal itu tetap terjaga di bawah kepemimpinan yang baru.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kebersamaan dan kerja sama yang telah kita bangun. Semoga Lapas Tulungagung terus berkembang dan memberikan pelayanan terbaik,” ujar Budiman.
Sementara itu, Ma’ruf Prasetyo Hadianto dalam sambutan perdananya mengajak seluruh jajaran Lapas Tulungagung untuk meningkatkan semangat kerja, produktivitas, serta kualitas layanan pemasyarakatan.
“Mari bersama-sama menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif, inovatif, dan berintegritas guna mencapai target yang telah ditetapkan,” tegas Ma’ruf.
Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Jawa Timur, Kadiyono, turut mengapresiasi kepemimpinan R. Budiman P. Kusumah atas keberhasilannya menjalankan berbagai program pembinaan. Ia juga berharap Kalapas baru dapat melanjutkan program yang telah berjalan serta mendorong lahirnya inovasi-inovasi baru di Lapas Tulungagung.
Acara ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Tulungagung, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Korwil Kediri, seluruh pegawai, serta Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lapas Tulungagung. Para tamu undangan memberikan ucapan selamat kepada pejabat baru serta penghargaan atas dedikasi R. Budiman P. Kusumah selama masa jabatannya.
Dengan kepemimpinan baru ini, diharapkan Lapas Tulungagung semakin berkembang dan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi warga binaan serta masyarakat. (Red)
Tinggalkan Balasan